Bahan Membuat Chasis Mobil Listrik

Mobil listrik semakin populer dengan berbagai merek terkenal yang merilis produknya dengan teknologi inovatif. Platform Mazda menjadi salah satu yang akan segera memasuki pasar mobil listrik di tahun depan. Salah satu komponen yang penting dalam mobil listrik adalah chasis atau rangka mobil.

Bahan Membuat Chasis Mobil Listrik

Chasis mobil listrik biasanya terbuat dari bahan-bahan yang paling umum digunakan pada mobil konvensional, seperti baja ringan atau paduan aluminium. Namun, sekarang sudah banyak bahan alternatif yang digunakan pada mobil listrik, seperti serat karbon, magnesium, atau bahkan plastik. Banyak faktor yang mempengaruhi pemilihan bahan seperti sifat kekokohan, kepadatan, dan kemampuan konduktivitas listrik.

Chasis yang terbuat dari bahan plastik memiliki beberapa keuntungan, diantaranya adalah biaya produksi yang lebih rendah dan lebih ringan, sehingga dapat meningkatkan jarak tempuh per pengisian daya baterai. Namun, plastik memiliki tingkat kekokohan yang rendah, sehingga dapat mempengaruhi kestabilan mobil pada saat melaju di jalan.

12 Komponen Chasis Mobil

Chasis mobil terdiri dari beberapa bagian penting yang harus diperhatikan dan dijaga kinerjanya agar mobil dapat berfungsi dengan baik dan aman untuk digunakan. Berikut adalah 12 komponen chasis mobil beserta gambar dan fungsinya:

• 1. Rangka (frame): memberikan kekokohan dan kestabilan pada mobil.



• 2. Suspensi (suspension): menyerap goncangan saat mobil melaju pada jalan yang tidak rata.
• 3. Sistem kemudi (steering system): menggerakkan roda mobil agar dapat berbelok.
• 4. Sistem pengereman (braking system): mengatur kecepatan mobil dengan menghentikan roda mobil.
• 5. Roda (wheel): menyediakan daya tarik dan menggerakkan mobil.
• 6. Ban (tire): menyediakan grip agar mobil dapat melaju dengan stabil di atas jalan.
• 7. Mesin dan transmisi (engine and transmission): memberikan daya gerak pada mobil.
• 8. Sistem penggerak (drive system): menggerakkan roda sehingga mobil dapat bergerak.
• 9. Chasis/body (body/chassis): menopang semua komponen mobil dan melindungi pengendara.
• 10. Sistem pendinginan (cooling system): menjaga mesin agar dalam kondisi dingin.
• 11. Sistem bahan bakar (fuel system): menyediakan bensin atau sumber daya lain untuk mesin mobil.
• 12. Sistem listrik (electrical system): menyediakan listrik untuk berbagai sistem elektronik dalam mobil.

Apa itu Mobil Listrik?

Mobil listrik adalah kendaraan yang menggunakan motor listrik sebagai sumber daya penggerak utama, dibandingkan dengan mesin pembakaran internal seperti yang digunakan pada mobil bensin atau diesel. Mobil listrik memerlukan baterai dan rangkaian elektrik untuk mengubah energi listrik menjadi gerakan pada motor. Salah satu keuntungannya adalah ramah lingkungan karena tidak menghasilkan emisi gas buang yang merusak.

Jenis-jenis Chasis Mobil

Terdapat lima jenis chasis mobil yang berbeda, sesuai dengan kebutuhan dan persyaratan pengendara, yaitu:

1. Chassis Ladder atau Ladder Frame: merupakan jenis chasis yang berbentuk seperti tangga. Chasis ini terdiri dari dua balok kedap datar dan beberapa balok penyangga yang memperkuat frame. Chasis ini mudah dan murah untuk dibuat, digunakan untuk kendaraan off-road dan truk bertugas berat.
2. Chassis Backbone atau Tubular Frame: terdiri dari dua atau lebih tiang-struktur yang berbentuk seperti tulang punggung. Struktur ini kuat untuk menangani gaya regangan dan lentur pada mobil. Chasis ini cocok untuk mobil sport dan kendaraan besar.
3. Monocoque atau Unibody: merupakan chasis satu bodi utuh. Chasis ini umumnya digunakan pada mobil kecil dan kendaraan jenis sedan, karena strukturnya cukup ringan dan lebih hemat bahan bakar.
4. Space Frame: terdiri dari beberapa balok dan member yang tersambung dengan baut dan tiang. Struktur ini sangat kuat dan tahan lama untuk penggunaan jangka panjang. Chasis ini banyak digunakan pada mobil sport dan mobil listrik modern.
5. Perimeter Frame: terdiri dari dua balok utama yang berjalan di sepanjang sisi kendaraan dengan beberapa balok penyangga yang tersambung di atasnya. Chasis ini digunakan pada kendaraan yang membutuhkan daya dukung yang kuat, seperti truk dan kendaraan berat.

Cara Kerja Mobil Listrik

Mobil listrik menggunakan motor yang dihubungkan dengan baterai pada sistem elektrik, sehingga listrik dapat disimpan dalam baterai. Ketika kunci mobil dinyalakan, aliran listrik akan mengalir dari baterai ke motor, yang akan mengubah energi listrik menjadi gerakan pada roda melalui penggerak atau transmisi. Kendaraan listrik juga biasanya memiliki rem regeneratif, yang dapat menghasilkan energi yang disimpan kembali ke baterai saat mobil melambat atau berhenti.

Keuntungan Mobil Listrik

Mobil listrik telah terbukti memiliki beberapa keuntungan dibandingkan dengan mobil konvensional, diantaranya:

1. Bisa mengurangi emisi gas buang dan kerusakan lingkungan.
2. Biaya operasional yang lebih murah karena baterai lebih hemat bahan bakar dan lebih tahan lama dari mesin konvensional.
3. Mobil listrik lebih tenang dan halus karena tidak menggunakan mesin pembakaran internal.
4. Bisa menambah jarak tempuh per pengisian daya, khususnya pada mobil dengan baterai yang lebih besar.
5. Mobil listrik memberikan pengalaman mengemudi yang lebih menyenangkan dan nyaman untuk pengendara.

Fitur Mobil Listrik

Mobil listrik memiliki berbagai fitur modern yang memungkinkan pengendara untuk memantau baterai dan jarak tempuh, dan menyesuaikan pengaturan kendaraan sesuai keinginan. Beberapa fitur penting pada mobil listrik antara lain:

• Baterai isi ulang cepat
• Sistem navigasi GPS
• Koneksi internet
• Fitur pengisian daya nirkabel
• Sistem kamera penglihatan 360 derajat
• Peringatan tabrakan dan sistem pengereman otomatis

Review Chasis Mobil Listrik

Chasis mobil listrik telah menunjukkan perkembangan yang signifikan dalam teknologi mobil ramah lingkungan. Mazda telah mengembangkan platform mobil listrik yang diharapkan akan memasuki pasar pada tahun depan. Sementara itu, bahan-bahan alternatif terus ditemukan dan digunakan pada mobil listrik, seperti plastik yang lebih ringan dan hemat biaya. Penggunaan teknologi berkembang dengan dukungan fitur-fitur modern dan lebih menyenangkan untuk pengendara. Oleh karena itu, mobil listrik menjadi alternatif invois untuk kendaraan konvensional yang kurang ramah lingkungan.